Sebelum sobat membeli gris atau gemuk CVT, sebaiknya kudu waspada nih. Sebab, kini banyak beredar gris atau gemuk CVT palsu di pasaran. Ini bukan bermaksud menakut-nakuti lho. Kasusnya ditemui di bengkel di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara yang spesialis menangani servis motor matic.
“Jadi, ada konsumen yang servis biasa. Karena di sini bebas bawa part atau segala macam yang diperluin buat servis, ia bawa seperangkat part CVT baru. Termasuk CVT grease yang saya gak tau dia beli di mana. Setelah selesai servis, kira-kira sebulan, ia balik lagi karena ngeluh CVT-nya selip. Padahal part-partnya masih baru. Pas dicek bagian secondary shave-nya, gemuknya kayak nguap, padahal baru sebulan. Ini yang bikin CVT selip,” terang Dody, sang owner bengkel.
Penggunaan gemuk atau grease buat CVT, memang dianjurkan agar pergerakan komponen CVT lebih lancer. Nah, CVT grease yang dipasarkan oleh pabrikan, umumnya memiliki karakter yang tahan terhadap panas tinggi. Supaya tidak mudah mencair dan berakibat selip dan ausnya komponen. (www.motorplus-online.com)