Sering kali spion menjadi barang yang sering untuk kita lupakan. Padahal, spion sangat berfungsi penting membantu untuk melihat kendaraan di belakang kita ketika kita berada di jalan. Karena penting bro, sebagus spion dapat perawatan yang semestinya.
Ada tiga langkah merawat spion supaya tetap berfungsi secara normal.
1. Baut engsel
Sering kali kita melupakan keberadaan baut yang letaknya berada di belakang spion. Dari baut itu ada beberapa masalah jika kita mengabaikannya. Spion bisa kendur yang menyebabkan tidak dapat melihat keadaan di belakang. Selain itu, jika kita sering menaruh helm pada spion, tidak menutup kemungkinan jika spion jadi kendur dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
2. Kaca spion
Jika sobat kehujanan, air hujan yang mampir pada kaca spion jika tidak segera di lap, itu dapat menyebabkan timbulnya jamur atau bercak putih. Jika itu sampai terjadi, maka pandangan sobat ke arah belakang bakal sedikit terganggu.
3. Gagang spion
Bagian yang ini juga wajib diperhatikan, apalagi pada spion yang ujung gagangnya tidak dibekali karet. Pada ujung gagang mengalami karat lantaran terkena air hujan yang tidak segera dilap. Jika sudah begini ditambah perlakuan sobat yang sering menggantungkan helm pada spion, tak menutup kemungkinan spion bakal patah.
Dari beberapa kasus yang jumpai, alangkah baiknya jika sobat merawat spion. Sepele kok, misalnya mengencangkan baut engsel yang letaknya berada di belakang spion. Sedangkan untuk spion yang tidak terdapat bautnya, disarankan supaya sesekali memberi pelumas atau oli disekitas engsel spion, untuk mencegah engsel berkarat.
Untuk bagian kaca, jika terkena air hujan atau selepas sobat mencuci motor. Lap kering kaca tersebut, karena jika sampai tidak kering maka kaca akan mengalami jamur.
Sedangkan untuk bagian gagang spion, bersihkan juga jika setelah dicuci atau terkena air hujan. Bisa juga sobat memberi silikon yang dicampur air, tujuannya supaya air ogah nempel dan mencegah berkarat. (www.motorplus-online.com)