Demi meningkatkan keamanan bagi kru tim yang bertugas di pitlane, MotoGP berencana menambah tingkat keselamatan bagi para kru yang bertugas jika balapan dihelat flag to flag. Proses flag to flag biasanya terjadi ketika kondisi cuaca atau aspal lintasan berubah. Misal dari kering menjadi basah atau sebaliknya yang menyebabkan pembalap mengganti motornya di pertengahan lomba.
Nantinya, kru yang bertugas dalam sesi flag to flag diwajibkan untuk menggunakan helm. Penggunaan helm ini bertujuan untuk meminimalisir tingkat kemungkinan cedera yang diterima oleh kru jika pembalap kehilangan kendali di pitlane. Seperti yang dialami Alvaro Bautista di seri Argentina ketika ia menabrak krunya saat menukar motor.
MotoGP juga akan tingkatkan safety dalam Flag to Flag dengan cara lain. Jumlah kru yang bertugas saat sesi flag to flag akan dibatasi menjadi empat orang saja per tim. (www.motorplus-online.com)