MotoGP 2017 nampaknya bukan tahun bagi Eugene Laverty. Rider tim Pull & Bear Aspar Team ini tak lagi turun balap motor kasta tertinggi di dunia untuk musim depan. Tapi, tentunya pembalap asal Irlandia Utara ini punya alasan. Alasan Laverty cabut dari MotoGP karena Ducati enggak adil.
“Saya selalu mencoba dan berusaha untuk mendapatkan GP16 (Ducati GP16, red). Tetapi ketika saya tahu rekan setim saya yang dapat motor baru dan saya tetap menggunakan motor lama. Ini enggak adil. Rasanya cukup mengecewakan,” ungkap Laverty yang mencetak prestasi finish tertinggi di posisi empat di MotoGP Argentina lalu.
Memang, menurut Paolo Ciabati, Direktur sport Ducati Corse hanya akan disediakan satu GP15 dan satu GP16 untuk Avintia dan Aspar Team selaku tim satelit Ducati di MotoGP. Ini dia alasan Laverty cabut dari MotoGP dan kelihatan Ducati enggak adil. Jika Laverty masih di Aspar, maka ia akan balap dengan motor yang sama untuk dua tahun.
Laverty pun cemburu kepada Alvaro Bautista yang justru baru bergabung di Aspar Team tahun depan malah lebih dulu dapat GP16. Maka itu, pembalap 30 tahun ini rencananya bakal hijrah lagi ke ajang WSBK untuk musim 2017. “Mungkin suatu hari saya akan kembali ke MotoGP sebagai Juara Dunia WSBK,” harapnya.
Semoga! (www.motorplus-online.com)