Piston masih adopsi diameter 62 mm lansiran OEM Kawasaki Jepang, tanpa ubahan khusus. “Kompresi diseting 12,2:1, untuk meminum bensin oktan 95. Mendem seher dari bibir silinder (saat di TMA), dibikin 0,5 mm. Bila ditambah gasket jadi 0,68 mm. Clearance ini masih aman,” jelas Ajay, panggilan Togab Fajar.
Lubang in dan ex, dihaluskan lewat porting polish. Klep in dijejalkan 22,5 mm dan ex 20 mm. Celahnya 0,20 mm (in) dan 0,24 (ex) mm, dikombinasi tebal shim ukuran 200 – 205. “Noken as standar, hanya timing buka-tutup klep digeser agar LSA didapat 100°-103°, supaya overlap tinggi,” tukas Ajay. (www.motorplus-online.com)