Semakin hari, semakin banyak produsen knalpot yang enggak pede membuat knalpot dengan mereknya sendiri. Kebanyakan masih membawa embel-embel merek luar negeri. Berbeda dengan knalpot WRC yang justru beken dengan merek sendiri. "Saya orang Purbalingga, Jawa Tengah, tapi saya pede dengan knalpot-knalpot buatan saya. Makanya, saya pakai nama bikinan sendiri," ungkap Puas Yulia Setiawan, owner knalpot WRC.
Perjuangan Wawan patut diacungi jempol, karena sejak 10 tahun lalu memulai bisnis ini sudah pakai nama sendiri. Hingga sekarang, knalpot bikinannya bukan cuma dipakai di motor harian, tapi tim-tim balap besar seperti Astra Racing Team (ART) setia menggunakan knalpot bikinannya. Makanya, knalpot WRC beken dengan merek sendiri.
"Kalau saya, justru ingin menunjukan hasil karya saya sendiri. Saya enggak mau seperti produsen lain yang enggak mau dikenal dengan merek sendiri, malah bikin terkenal merek-merek luar negeri," bilang Wawan yang bengkelnya di Jl. Tole Iskandar No. 93, Depok, Jawa Barat.
Nah, buat produsen knalpot lokal lain jangan ragu dengan merek sendiri. Buktinya Wawan dengan WRC bisa beken dengan merek sendiri. Apapun yang diawali dengan kejujuran, pasti membuahkan berkah dikemudian hari. (www.motorplus-online.com)