Kawasaki Ninja 150R besutan Eza Child ini, berhasil menduduki podium dua ajang drag bike di kelas Ninja frame standar. Best time yang diraih, 7,52 detik. Prestasi tersebut selain berkat kepekaan joki terhadap lampu start, oprekan mesin serta pemakaian part pengapian Bravo, juga jadi penentu. Penasaran mau tau lebih lanjutnya, mari kita bahas oprekannya satu persatu!
Masih andalkan piston bawaan motor. Tinggi lubang exhaust diset 29 mm dari bibir liner. Artinya, kena korek 5 mm dari standarnya yang terukur 34 mm. Samping kiri-kanan exhaust hanya diperlebar sedikit. “Efeknya, khas mesin 2-tak power band jadi lebih sempit. Power baru terasa dari putaran menengah ke atas,” ungkap Ajat, mekanik MBRT Juragan Kardus yang garap motor ini.
Dengan ukuran lubang buang seperti itu, putaran mesin wajib digantung di atas 5.000-6.000 rpm saat start. “Pernah gue jajal di bawah 5.000 rpm, time jadi molor dan gak lolos penyisihan,” aku Eza Child. (www.motorplus-online.com)