Untuk mendapatkan power band yang luas dan kuat di putaran menengah hingga atas, noken as diracik ulang profilnya. Oleh Lovin, durasinya dibikin kembar 275 derajat, baik in maupun ex. Rinciannya, klep buang dibikin terbuka di 60º sebelum TMB (setelah angkatan 1 mm) dan menutup di 35º setelah TMA. Sementara klep isap, membuka di 35º sebelum TMA dan menutup di 60º setelah TMB.
Injektor bawaan Blade 125 FI, memiliki volume semprotan bensin yang terbilang kecil. Makanya, Lovin menggantinya dengan yang semprotannya lebih banyak. “Aslinya punya spek semprotan 85 cc per menit. Saya ganti pakai yang aftermarket, dengan volume semprotan 2 kali lebih banyak, yakni sekitar 200 cc per menit,” ungkap mekanik yang bertempat tinggal di Siteba, Padang, Sumatera Barat ini. (www.motorplus-online.com)