Untuk mendapatkan aura motor balap jadul, kaki-kaki dijejali pelek jari-jari lebar, berbalut ban gambot dengan kembangan model salur dengan ukuran sama.
Pijakan kaki depan, pakai kepunyaan Kawasaki Bajaj 200 NS. Tapi, posisinya sedikit digeser ke belakang biar si pengendara merasakan riding position yang racy sesuai konsep. Lagi-lagi part ini dikasih aksen gold, biar terkesan part berkelas.
Sayangnya, agak melenceng dari konsep nih bentukan setangnya. Sejatinya, konsep cafe racer kental riding position bergaya balap. Tapi ini justru setangnya model tinggi. (www.motorplus-online.com)