Musim 2016 merupakan musim perdana MotoGP menggunakan peraturan ECU seragam. Setelah sempat mendapatkan penolakan di awal wacananya kini para bos tim justru sepakat ECU seragam cocok untuk MotoGP.
Saat ini menggunakan sistem ECU seragam pakai produk Magnetti-Marelli untuk semua tim MotoGP. Wacana ini diajukan oleh Dorna sejak 2014 silam agar membuat balapan MotoGP lebih terjangkau untuk tim-tim kecil yang berlaga.
Makin kompetitifnya MotoGP usai pemberlakuan ECU seragam dibuktikan dengan adanya sembilan pemenang berbeda. MotoGP pun jadi tontonan lebih enak.
"Di awal Honda kesulitan, tapi kini kami justru merasakan manfaatnya yakni dengan datangnya KTM sebagai pabrikan baru dan Suzuki yang mampu merai kemenangan. Ini jelas bagus untuk olahraga ini," bilang Livio Suppo, Direktur Prinsipel Repsol Honda.
Hal senada juga diungkapkan oleh bos tim Yamaha, Lin Jarvis. "Kami sudah lama melihat balapan dikuasai oleh tim elit seperti Yamaha dan Ducati, tapi kali ini kami bisa melihat tim-tim satelit bahkan bisa memenangkan balapan. Memang kami harus menyingkirkan sisi egois kami untuk memajukan balapan ini. Dan penggunaan ECU seragam ini benar-benar bagus," bilangnya. (www.motorplus-online.com)