Find Us On Social Media :

Nasib Sirkuit Gelora Bung Tomo Surabaya Bakal Terbengkalai

By Motorplus, Jumat, 6 Januari 2017 | 10:54 WIB
()

Setelah kejadian tidak keluarnya izin penyelenggaraan drag bika menjelang tahun baru 2017 di sirkuit kebanggaan Jawa Timur Gelora Bung Tomo Surabaya menyisakan kekecewaaan. Kekecewaan datang dari peserta, dan termasuk IMI Jatim sebagai badan otomotif. Sampai sekarang masih belum tahu nasib sirkuit Gelora Bung Tomo Surabaya.

Yap, setelah memberi izin dan mengadakan rapat penyusunan panitia dan keperluan sirkuit termasuk perizinan polisi setempat. Justru menjelang H-2 mendadak surat penolakan penyelenggaraan drag bike keluar dan tidak memperbolehkan even diadakan. Alasan dari Kadispora yang mengeluarkan surat dari unsur safety dan lampu masih belum cukup.

Menanggapi nasib sirkuit Bung Tomo Surabaya ini, Bambang Haribowo Ketua IMI Jatim angkat bicara. Pihaknya akan angkat tangan saat ini untuk tahap pembangunan sikuit selanjutnya.

"Kami sudah tidak mau tahu lagi pengerjaan dan pengembangan sirkuit. Alasan dari Kadispora tidak masuk akal dan untuk urusan safety serta penenerangan itu adalah kewajiban penyelenggara dan IMI sebagai badan yang mengurusi kegiatan otomotif," sesal Bambang.

Sekedar informasi saja, grand final kejurnas drag bike diselenggarakan di sirkuit GBT dan tidak ada kejadian apapun, bisa dikatakan sukses. Jutru yang sangat disesalkan IMI Jatim tidak ada himbauan atau catatan dari walikota dan Dispora Surabaya mengenai kelayakan sikuit GBT.

"Justru ketika membuka sambutan walikota Surabaya Tri Risma mengatakan sirkuit bisa dipakai 24 jam dan kapanpun, nyatanya malah ditolak dengan alasan yang tidak masuk diakal," terang Bambang lagi.

Walah, persetujuan pembangunan sirkuit padahal melibatkan IMI Jatim untuk tahap penyelesaian dan pengembangan. Kalau IMI Jatim lepas tangan untuk saat ini apakah nasib sirkuit Bung Tomo Surabaya bisa terselesaikan tahun ini? (www.motorplus-online.com)