Rasio gigi transmisi diracik ulang buat trek 201 meter. “Gigi satu aku pakai kombinasi 15/30, gigi II : 21/31, gigi III : 20/15, gigi IV : 22/24, gigi V : 23/24 dan gigi VI : 26/25. Sementara gigi primer dan sekundernya diganti pakai punya Yamaha 125Z, dengan rasio 71/22. Racikan ini ketemu final gear 13/40. Ini membuat best time-nya bisa tembus 7,580 detik,” bebernya.
Komponen pengabut bahan bakar masih menggunakan aslinya, yakni Mikuni VM 24 SS. “Buat trek 201 meter, perpaduan pilot jet dan main jet pakai 46/205. Terakhir, motor ini sukses sabet juara 2 beberapa waktu lalu,” tutup Liano. (www.motorplus-online.com)