Aulia ketiban sial. Ketika warga Tanjung Priok, Jakarta Utara ini mau nyalip bajai di depannya, tiba-tiba terpeleset gak jelas. Jatuhlah ia bersama KTM Duke 200 miliknya pada kecepatan sangat rendah. "Kayaknya sih ngelindes pasir yang agak basah karena abis hujan. Untungnya gak kenapa-kenapa. Cuma pedal rem saja yang patah," tutur pria 24 tahun ini.
Karena gak mau rugi banyak dan motor terbilang masih baru, ia bela-belain nyari bekas patahannya. Dengan harapan bisa dibenerin di bengkel terdekat, dengan cara disambung lagi pakai las. Sayangnya, bahan aluminium babet ternyata tidak bisa disambung ulang.
"Sebenernya sih kalau mau diakalin, bisa-bisa saja. Tapi, gak akan kuat," bilang Badarudin Yusuf, mekanik Java Motor Sport. Namun ia menyarankan jangan buru-buru ganti baru dulu. Dengan sedikit trik, pedal rem berbahan babet yang patah, bisa dipakai lagi. (www.motorplus-online.com)