Pembalap anyar tim Ducati Jorge Lorenzo akan tes rem jempol di Australia yang akan menjadi lokasi tes pramusim MotoGP selanjutnya. Bahasa bulenya, Lorenzo bakalan tes Thumb Braking System dimana fungsi rem belakang dioperasikan melalui jempol tangan kiri. Tes ini dimaksudkan untuk mempermudah Lorenzo dalam beradaptasi dengan Ducati Desmosedici GP17.
Di tes pramusim MotoGP Sepang lalu salah satu masalah terbesar Lorenzo ada pada sistem pengereman. Lorenzo merasa tidak nyaman dengan sistem pengereman GP17. Menurut Lorenzo optimalnya GP17 harus dikendarai dengan posisi rem yang masih bekerja selama menikung. Khususnya pada rem belakang. Ini berlawanan dengan gaya balap Lorenzo yang jarang menggunakan rem belakang ketika di Yamaha.
"Jorge tahu dia harus mengubah sedikit gaya berkendaranya untuk bisa cepat. Ia harus menggunakan rem belakang sedikit lebih banyak dibandingkan apa yang dilakukannya selama ini. Kami ingin ia mencobanya (Thumb Braking System) di tes Australia nanti," ucap Davide Tardozzi, bos tim Ducati MotoGP.
Ini bukan teknologi yang baru bagi Lorenzo. Saat masih di Yamaha Lorenzo juga sempat menggunakan rem jempol ini. Sedangkan teknologi rem jempol pertama kali digunakan oleh Mick Doohan karena cedera berat di kaki kanannya pada GP Belanda tahun 1992 silam. (www.motorplus-online.com)