Ayah Murry Product, salah satu bengkel yang banyak bikin skubek kencang. Bengkel di Cikunir, Bekasi, Jawa Barat ini termasuk diperhitungkan di arena kebut resmi maupun liaran. Yamaha Mio berjuluk Nasi Uduk racikan mereka ini, beberapa kali bikin musuh gigit jari. Padahal skubek 58-an klep bebas yang dijoki Tongcil ini, masih pakai rasio standar loh. Maca’ cih!
()
Sesuai regulasi kelas yang diikuti, silinder dijejali piston Moto 1 diameter 58,5 mm. Dipadu stroke up 12 mm. Caranya, posisi big end di kruk as digeser 6 mm. Alhasil, stroke Mio yang aslinya 57,9 mm, naiknya jadi 69,9 mm. Bila terkena rumus, kapasitas mesin kini 187,7 cc.
()
Untuk mengimbangi mesin yang sudah bengkak, klep diganti ukuran 28/24 mm (in/ex). Profil noken as juga ikut disesuaikan buat melibas trek gopek meter. Durasi in dan ex dibikin kembar 272°. Untuk rincian buka tutup klepnya, silakan lihat data modifikasi.
Pada bagian ini, kemiringan pulley depan disesuaikan karakter mesin. Roller pakai 9 gram rata. “Ubahan ini cocok dengan rasio standar, yakni 13/42. Beda dengan motor-motor bikinan lainnya, umumnya diganti,”