Klakson sangat berguna sekali, terlebih untuk memberi tanda pada kendaraan lain yang berada di depan. Namun apa jadinya jika suara klakson tidak berfungsi secara normal. Bahkan suara yang dikeluarkan seperti serak. Untuk itu, kita telusuri asal penyebab suara klakson jadi serak-serak basah. Jangan cuma telusur, tapi harus dicegah suara serak di klakson Yuuukk…!
Sebelumnya, pastikan terlebih dulu kondisi aki. Apakah dalam keadaan normal atau sudah lemah. Jika masih bagus, coba dirunut bagian kabelnya. Mulai dari soket hingga konektor yang ada di komponen tombolnya. Bisa jadi terkendala karena tidak adanya massa atau arus penyuplai listrik, sehingga klakson tidak berbunyi secara maksimal.
“Sekalian saja kita bersihkan perangkat klakson ini. Jangan lupa untuk persiapkan alat pembersih, seperti cairan penetran alias WD40 atau contact cleaner. Fungsinya guna pengikis karat atau kotoran, dari debu yang menempel di area konektor. Lama-lama bisa jadi karat, “ujar Agus Susanto, pebengkel D’645 Speed, Desa Mandala, Sumber, Cirebon.
Penyebab lainnya, bisa jadi bagian soket kendor. Dilihat dari rangkaiannya, ada dua buah konektor yang posisinya tidak menempel secara kuat pada klakson. Untuk itu, jangan lupa periksa komponen satu ini.
Yang terakhir, klakson biasanya memiliki setelan baut untuk mengatur frekuensi atau pengaturan suaranya. Periksa baut klakson ini. “ Cukup gunakan obeng plus ukuran kecil, lalu atur setelan suara hingga berbunyi nyaring dan melengking. Namun jika masih tetap bersuara loyo alias serak-serak basah, kemungkinan klaksonnya sudah mesti diganti baru, “ kata Agus, yang mantan pembalap ini. (www.motorplus-online.com)