Setelah mengeluarkan pernyataan 15 jalanan rawan jambret, Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali membeberkan beberapa ciri khas 15 titik rawan kejahatan di Surabaya.
Adapun 15 jalanan rawan mempunyai tindak kejahatan yang berbeda, dan tidak melulu curanmor saja yang dilakukan. Berikut Em Plus beberkan tindak kejahatan tersebut. Dan sebaiknya hindari melewati jalanan sepi jika sudah masuk jam menjelang dini hari.
1. Jalan Sukolilo-jalan IR.Soekarno (Perampasan dengan senjata tajam di MERR).
2. Gubeng-Jalan Biliton (Perampasan sepeda motor).
3. Jalan HR. Muhammad (Penjambretan pengendara mobil).
4. Jalan Dukuh Setro-Tambaksari (Curanmor).
5. Jalan Demak (Jambret handphone).
6. Jalan Kartini (Penodongan senjata tajam).
7. Jalan Genteng (Perampasan handphone).
8. Jalan Undaan-Jalan Ambengan (Pecah kaca mobil).
9. Tandes (Pecah kaca mobil).
10. Jalan Mayjend Sungkono (Jambret handphone).
11. Jalan Raya Bubutan (Jambret handpone).
12. Jalan Jambangan (Pecah kaca mobil).
13. Benowo (Curanmor).
14. Jalan Diponogoro (Jambret tas).
15. Wonokromo (Pecah kaca mobil). (www.motorplus-online.com)