Setelah kecelakaan, motor ini tinggal mesin dan roda belakang yang tersisa. “Daripada enggak dipakai! Lebih baik dikustom!” buka Wayan Pariama, owner Suzuki Satria F-150 ini. Untuk modifikasi, Wayan enggak mau sembarang, doi minta bantuan Ivan Custom Jogja.
“Setelah beberapa desain dikirim, akhirnya saya lebih suka dengan cafe racer radikal ini dan dibuat lah oleh Ivan Custom,” tukas pria yang kerja di bidang asuransi ini. Kemudian, Satria ini dikirim dari Jogja ke Jakarta. “Kontruksi springer kurang pas, jadi direpair rumah modifikasi Protechnic di Rempoa, Tangerang Selatan,” tambahnya.
Top!
()
Dari nuansa bebek ke sport cafe racer, rangka underbone diubah, hanya menyisakan sasis depan dan pegangan mesin. Sisanya dibikin ulang dari pipa seamless, diameternya 0,5 inci. “Untuk menggabungkan sasis baru dan sasis standar, digunakan las CO,”
()
Tangki, buntut tawon dan cover kiri-kanan, dibikin baru dari fiberglass. Kemudian, dilapis cat Spies Hacker livery bendera Inggris. “Cafe racer kan emang asli dari sana, makanya pakai livery bendera Inggris. Kebetulan, saya juga pernah kuliah disana,”
Ini dia yang terlihat pangling! Sok depan mengadopsi model springer. Enggak comot punya motor lain, Ari bikin sendiri. “Bahannya terbuat dari pipa seamless 0,5 inci dengan link plat besi tebal 7 mm. Ayunan springer, diredam monosok variasi yang ada di tengah, jadi lebih nyaman,”