"Ini juga hasil riset yang sudah diuji sebelumnya. Meski satu piston, ukuran piston di kalipernya lebih besar dari piston kaliper rem 2 piston. Makanya, biaya produksi bisa ditekan tapi performa juga tetap oke," tambah Winarno, Dept Head PT CHN yang jelaskan proses pengetesan rem dengan mengukur jarak pengereman.
Ternyata bukan cuma jumlah kaliper bawah yang berbeda, tapi ukuran piston master rem juga beda. Chrisna mengatakan untuk kaliper rem 1 piston pakai ukuran piston master rem 11 mm. Sedangkan untuk kaliper rem 2 piston menggunakan ukuran piston master rem 12 mm. Makanya ada perbedaan performa antara kaliper rem 1 dan 2 piston.
"Kaliper rem 1 piston akan bekerja optimal di motor berkapasitas mesin maksimal 150 cc. Untuk kaliper 2 piston optimalnya hingga kapasitas mesin 250 cc. Lebih dari kapasitas mesin itu harusnya sudah aplikasi kaliper 4 piston. Tapi, kaliper 4 piston juga jika digunakan di motor berkapasitas mesin kecil bisa bermasalah. Karena kinerja rem jadi kelewat agresif," tutupnya. (www.motorplus-online.com)