Find Us On Social Media :

Modifikasi Yamaha Scorpio Classic Sumo

By Motorplus, Rabu, 12 April 2017 | 05:58 WIB
()

()

Cukup alot juga saat beradu arahan modifikasi dengan Andri, builder Evo Concept di Jl. Manggis, 57B, Magetan, Jawa Timur. Akhirnya, Gigih Urye pasrah bongkokan nerima pencerahan panjang-lebar, begono-begini dari Andri. Builder gaul ini menyarankan konsep classic sumo (supermoto). Selain lebih mudah improvisasi saat pengerjaan, juga bisa memaksimalkan budget yang tersedia.

Awalnya, Gigih sempat ngeyel pingin modif kustom kultur yang lagi tren di pasaran. Tapi, ketika disodori konsep yang sekilas mengarah scrambler, namun dengan taste unik ala sumo klasik, Gigih langsung klepek-klepek. Keren boo..!

()
Salah satu kekuatan ciri khas rumah modifikasi Evo Concept, terletak pada kaki-kaki yang dibikin jangkung ala supermoto. Apalagi setelah dikombinasi stang bergaya fatbar. Wegah (ogah) terapin sok standarnya, Andri jejali limbah upside down YZ 250. “Pakai sok ini, harus mengubah diameter as komstir YZ, dibikin lebih kecil di atasnya. Caranya, cukup digerus pisau bubut sebanyak 2 mm, tanpa mengubah ulir as komstirnya,” beber modifikator di bawah Gunung Lawu ini.
Aura classic supermoto, makin dikentalkan dengan penerapan crash bar dekat area mesin. Ini juga betujuan agar area itu tidak terlihat kosong. Crash bar tersebut dirancang dari pipa galvanis diameter 2,5 cm. “Gak perlu neko-neko bentuknya, cukup model segitiga aja. Posisi pemasangannya tepat di bawah tangki. Untuk bagian kanannya, berfungsi sebagai pelindung kaki dari leher knalpot yang meliuk lewat atas, khas motor scrambler,” bangga builder yang masih bujang ini.

(www.motorplus-online.com)