Satria Club Indonesia periode 2017-2019 telah berganti kepemimpinan Mei tahun ini dari Agung Tablo ke Eko Tatto.
Bertepatan dengan 9th Anniversary FUC’S Salatiga di GOR Wujil, Ungaran, Jawa Tengah (29/4) .
Antusiasme para Ksatria yang riding menghadiri acara Anniversary FUC’S Salatiga juga karena adanya Musyawarah Nasional 4 Satria Club Indonesia yang sengaja dibarengin panitia.
Ritual seremonial potong tumpeng serta hiburan khas tuan rumah live dangdut, jadi magnet tersendiri.
(BACA JUGA : Suzuki Turunkan Rider Baru di Jerez Sebagai Pengganti Alex Rins )
Baim, turingers sejati yang long trip membawa bendera SRC Palangkaraya, Kalimantan, sangat terkesan dengan jamuan dan kemeriahan acara.
“Alhamdulillah bisa memuaskan hasrat ngegass ke Jawa untuk ke-2 kalinya setelah Jamnas 2016 lalu. Yang sekarang harus nyampe di Ibukota negara Jakarta “, ujarnya.
Di Munas SCI ke-4 kali ini, Ketua baru Eko Tatto berasal dari Surabaya Satria Club dengan perolehan suara lebih dari 75% saat vooting.
“Semoga wadah SCI semakin berkembang dan dewasa. Kegiatan internal dan eksternal kemasyarakatan lebih bersinergi," jelas Agung Tablo. (www.motorplus-online.com)