Find Us On Social Media :

Ragam Kendala Pada Rem Cakram

By Motorplus, Selasa, 27 Juni 2017 | 07:47 WIB

Rem punya peran vital dalam menjaga keselamatan berkendara.

Makanya, kondisi peranti pengereman harus dijaga dengan benar.

Jangan sampai sudah bablas, baru dirawat.

Taruhannya nyawa kita dan orang di sekitar sob!

Sebelum bablas, yuk kita urut beberapa masalah yang sering terjadi pada sistem rem cakram atau hidrolik.

(BACA JUGA: Cirinya Kalau Diremas Sudah Enggak Enak, Wajib Ganti Baru Kampas Rem)

Pertama sering munculnya rem yang tiba-tiba blong.

Ini disebabkan munculnya angin palsu di sistem rem hidrolik.

Munculnya angin palsu, bisa dari perawatan yang kurang pada minyak rem.

“Banyak minyak rem yang terlihat bagus di master rem, namun kondisinya tidak bagus. Kebanyakan sudah tercampur air, tapi tidak terlihat. Air ini yang mudah mendidih dan uapnya memunculkan angin palsu penyebab rem blong,” ucap Inge Harsono, Quality Control – R&D Manager PT Autochem Industry produsen minyak rem Prestone.

Selain itu, sobat juga pasti pernah merasakan rem bagel atau gredek ketika tuas ditekan.

Masalah ini muncul akibat kondisi piston master rem yang mulai haus.

Atau bisa juga muncul akibat sil piston master rem yang robek dan menyebabkan banyak kotoran hinggap.

“Bukan cuma bikin bagel atau gredek, tapi masalah di piston master rem juga bisa bikin rem blong. Sebaiknya piston master rem diperiksa berkala dan diganti setiap 100 ribu kilometer,” sambut Lukman Hakim, Kepala Mekanik Yamaha Permata Motor di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Hati-hati juga, masalah pada rem bisa bikin aki tekor.

Bisa bikin repot nih buat motor yang tidak dilengkapi kick starter.

Lalu apa hubungannya rem dengan aki?

Ada! Tuas rem biasanya dilengkapi dengan switch lampu rem.

Jika switch-nya bermasalah lampu rem akan terus menyala dan menyedot daya yang besar. Ini yang bikin aki jadi tekor.

Untuk solusinya, sobat wajib ganti switch rem jika itu yang bermasalah.

Namun, beberapa kasus switch rem malah tidak bermasalah tapi tuas rem yang berlubang kecil akibat terus berbenturan dengan switch.

Lubang ini membuat tombol switch tidak tertekan dengan sempurna yang bikin lampu rem terus menyala.

Mengakalinya sobat bisa menambal lubang menggunakan lem campur yang kuat.

Sekarang, sobat sudah tahu kan beberapa masalah utama pada sistem rem hidrolik?

Silakan dicek ya motornya masing-masing, jangan tunggu bablas! (www.motorplus-online.com)