Rencananya kejurnas motocross yang bakal diselenggarakan pada 21-22 Mei 2017 bakal diboikot peserta kejurnas.
Sejatinya jadwal kejurnas motocross diaelenggarakan 30 April lalu, tapi sayangnya cuaca tidak mendukung yang mengharuskan panitia mengundur jadwal yang sudah ditentukan.
Justru pengunduran jadwal tersebut membuat hampir seluruh tim menolak di tanggal yang ditentukan tadi.
"Sudah berunding dengan semua peserta kejurnas, tanggal tersebut bentrok dengan ujian nasional anak-anak dan kami tidak mau jika anak-anak harus meninggalkan ujian sekolah," bilang Daniel Tangka salah satu manager tim asal Jatim.
(BACA JUGA : Kejurnas Motocross Seri 4 Diundur)
Menurut forum komunitas motocross, tanggal pengunduran belum diberitahukan secara resmi oleh pihak PP IMI.
Pemberitahuan melalui facebook yang terkesan sangat mendadak tanpa pemberitahuan kepada tim-tim yang mengikuti seri kejurnas.
"Kami semua tidak setuju karena tidak ada pemberitahuan resmi, selain itu jadwal terkesan mendadak dan bentrok dengan ujian anak sekolah. Makanya kami semua melayangkan email kepada ketua PP IMI," kecewanya.
Selain itu, sirkuit yang sejatinya abakal digunakan untuk seri kejurnas memang masih belum bisa digunakan jika melihat cuaca yang masih belum bersahabat.
Hujan membuat sirkuit menjadi becek dan bakal membuat balap tidak layak.
"Justru yang sudah terjadi kebanyakan tim sudah menolak tapi balap tetap diselenggarakan, sirkuit tidak bisa digunakan baru dibatalkan saat kota sudah tiba di lokasi," keluh Daniel lagi.
Seluruh tim berharap adanya kebenaran dan keadilan bagi peserta motocross, dan hingga saat ini semua tim masih menunggu hasil keputusan rapat dari PP IMI.(www.motorplus-online.com)