Keluhan baut puli yang sering copot di Yamaha NMAX kerap terjadi, saat konsumen NMAX menyervis bagian CVT.
Penyebabnya, bisa jadi karena torsi pengencangannya yang tidak sesuai ataupun salah pemasangan pada bautnya.
Sebelumnya, baut puli yang sering copot ini juga pernah terjadi pula pada Yamaha Xeon series.
Untuk mengatasinya, ada beberapa cara.
(BACA JUGA :Ciri-Ciri Puli Depan Aus)
“Yang pertama, bisa menggunakan washer spring milik Yamaha Mio. Karena washer spring milik Mio berbentuk cembung. Kedua, bisa menggunakan washer spring Mio dan mur bawaan NMAX yang pemasangannya didobel. Mur yang didobel ini bisa dilas ataupun enggak. Tapi, ringnya harus menggunakan Mio, karena lebih tipis. Oh iya, kalau gue ambil cara ngelas di antara murnya. Karena jika dilas, diameter dalam mengecil karena panas, otomatis lebih menggigit,” bilang Toga Fantiarso, punggawa Gas Motor.
Selain itu, bisa menggunakan lem thread.
Tapi, bukan locktite ya. Kalau locktite, kebanyakan untuk drat buntu.
Bisa juga menggunakan mur yang ada nylon d iujungnya, biasanya mur ini dipakai di ball joint mobil.
“Karena, prinsip kerja mur nylon ini membuang udara di ruang drat jadi vakum. Jadi, kalau sudah tidak ada udara di drat, maka mur akan susah dibuka. Tapi, bukan mengikat karena jadi lem loh, melainkan karena tidak ada udara,” tambah Toga yang punya workshop di Jl. M. Kahfi II No. 48, Cipedak 2, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Jika tidak mau repot, bisa juga menggunakan baut kustom bikinan Gas Motor.
“Baut ini, materialnya dari SUS baja anti karat. Lebih tebal dibanding dengan mur standar, juga jumlah drat lebih banyak dibanding dengan standar. Baut ini, biasa dijual dengan harga Rp 40 ribu,” bilang Toga yang asik diajak diskusi di 0812-9699-0700. (www.motorplus-online.com)