Memasuki tahun ketiga pelaksanaan Pasanggiri Angklung 2017, Yayasan Astra Honda Motor (YAHM) menantang kecakapan peserta dalam menampilkan sajian angklung dengan kekompakan performa, keharmonisan nada, dan keutuhan aransemen di Hari Kebangkitan Nasional.
Peserta juga diuji dalam teknik permainan alat musik yang digunakan, penjiwaan terhadap lagu dan musik, serta kemampuan dalam mengembangkan kreatifitas penampilan.
Keunggulan aspek-aspek tersebut dapat terwujud melalui jalinan kerjasama yang baik dari para pemain angklung. Mereka dituntut menjaga harmoni serta melepaskan egonya masing-masing untuk menghasilkan penampilan terbaik.
Sekolah Satu Hati yang berpartisipasi dalam Pasanggiri Angklung 2017 ini adalah SMA Negeri 18 Jakarta, SMA Negeri 40 Jakarta, SMA Negeri 52 Jakarta, SMA Negeri 72 Jakarta, SMA Negeri 75 Jakarta, SMA Negeri 80, SMP Hang Tuah 3 Jakarta, SMK Hang Tuah 1 Jakarta, SMK Mitra Industri Cikarang, SD Negeri 04 Telaga Asih Cikarang, SD Negeri 03 Harja Mekar Cikarang, SMK Fajar Santosa Cileungsi, dan SMK Negeri 1 Cikarang Selatan.
“Alat musik angklung ini bisa dimainkan bersama jika setiap pemainnya disiplin. Pasanggiri Angklung ini kami harapkan bisa menginspirasi generasi muda untuk berprestasi dalam kebersamaan dan kedisiplinan.” ungkap I Putu Astawa Ketua YAHM
Kompetisi Pasanggiri Angklung 2017 memperebutkan piala tetap, piagam penghargaan, dan hadiah jutaan rupiah. Juara I mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp2juta, Juara II mendapatkan Rp1,5juta dan Juara III mendapatkan Rp1 juta.
Tak hanya itu, Penampilan Favorit I, II, dan III turut diapresiasi masing-masing mendapatkan Rp 500 ribu. (www.motorplus-online.com)