Setelah resmi kemarin malam (1/6) tim medis MotoGP, FIM, dan dari Rumah Sakit membolehkan Valentino Rossi tapi masih dipertanyakan daya tahan fisik Juara Dunia balap motor 9 kali ini.
MotoGP Mugello Italia harus dihadapi Rossi dengan kondisi masih menyimpan cedera setelah terjatuh dari latihan motocross beberapa waktu lalu.
Selama beberapa waktu kesehatan pembalap dunia yang jadi pendukung sejati Inter Milan ini harus mendapat pemantauan tim medis.
"Ini menyangkut karakter sirkuit Mugello. Pembalap harus banyak bergerak cepat mengalihkan arah motor. Ini butuh fisik yang tinggi. Saat mengubah arah motor dengan cepat butuh tarif nafas dalam-dalam. Sayangnya, saat saya tarik nafas masih ada rasa sakit," beber Rossi.
Salah satu bagian cedera yang masih dirasakan Rossi antara organ pernafasan dan lambung.
(BACA JUGA: Jatuhnya Valentino Rossi Karena Enggak Peduli Larangan Bapaknya)
Nah, ini disebut diagframa yang jadi tempat menyimpan oksigen setelah ditarik nafas.
Seandainya cedera memang ada rasa sakit karena udara yang disimpan akan menekan organ ini.
Logikanya yang terjadi akhirnya Valentino Rossi akan mengalami kehabisan nafas kalau memaksakan untuk ngotot merebut podium.
"Saya sudah mencoba latihan pakai Yamaha TMAX dan R6. Tapi ya kondisinya beda karena saya latihan pakai motor massal," beber Rossi.