Maraknya geng motor belakangan ini justru kebanyakan umur anggotanya masih sekitar 20 tahunan.
Bisa jadi anak-anak yang tergabung dalam geng motor kebanyakan dari kurangnya perhatian dari keluarga dan mencari pelampiasan.
Hal tersebut dibenarkan oleh seorang praktisi hipoterapi Yulianti Wijoyo yang sudah melakukan wawancara terhadap salah satu geng motor.
Menurut Yulianti perhatian keluarga terutama kedua orang tua sangat penting pengaruhnya bagi sang anak.
Ada 5 cara untuk menghindari anak terjebak dalam geng motor menurut Yulianti
1. Waktu yang berkualitas
2. Hadiah
Tidak perlu mahal untuk memberikan hadiah, perhatian yang cukup sudah dirasa penting bagi sang anak yang butuh perhatian. Karena remaja sekarang sangat rentan untuk melakukan diluar kendali orang tua.
3. Sentuhan Fisik
“Hal tersebut disebabkan kekosongan jiwa dan kebutuhan akan perhatian, kalau keluarga sudah tenang saya rasa tidak akan terjadi anak-anak gabung dengan geng motor,” ungkapnya.