Podium ke-3 di Mugello, Italia kemarin (4/6) menjadi signal positif bagi Danilo Petrucci.
Setelah itu pembalap Octo Pramac Racing ini pun menunjukkan kecepatan yang luar biasa di sirkuit Catalunya, Spanyol (11/4).
Sebagai penghuni grid terdepan dalam karirnya memberi sebuah drama kecil di sirkuit yang menjadi kebanggaan warga Italia tersebut saat melakukan kontak dengan Marc Marquez.
Namun, doi harus melepas pertarungan tersebut dengan terjatuhnya dirinya menjelang akhir balapan.
(BACA JUGA: Penampakan Sasis Baru Yamaha Di Tes Catalunya)
Tapi ini yang dia suka, 'Petrux' sapaan akrabnya menemukan hal positif dalam persaingan balapan tersebut.
"Mereka memberi saya peringatan saat bersinggungan dengan Marc, saya mecoba untuk pulih tetapi saya tidak pernah berhasil kembali ke posisi tiga besar meskipun akhirnya saya bisa melewati Folger untuk masuk ke posisi empat," ucap pemilik nomor start 9 ini.
"Saya mencoba mengubah gaya berkendara tapi tidak memberikan dampak yang positif. Kemudian aku merasa ban belakang sudah menurun kemampuannya. Saya mencoba melawan, tetapi saya tidak bisa melakukannya lagi dan akhirnya saya membuat kesalahan," ungkapnya.
Setelah kejadian bersenggolannya dengan Marc Marquez, di hari berikutnya Petrucci mengunjungi paddock Marquez dan meminta maaf atas kejadian senggolannya dengan pembalap Repsol Honda tersebut.
Seperti pada postingan Twitter asli Repsol Honda Team pada tanggal 12 Juni kemarin, terlihat foto Petrucci yang sedang menyalami Marquez dan meminta maaf.
"maaf kawan! @petrux9 to @marcmarquez93 tentang kejadian senggolan kemarin #CatalanTest #sportmanship #pramacracing" pada captionnya.
Dalam tes kemarin masih di sirkuit Catalunya, Spanyol, Petrucci menghabiskan 28 putaran dan menempati posisi ke-11 tepat dibelakang Valentino Rossi.
Doi pun sudah bersiap untuk menyambut MotoGP Belanda yang akan dilaksanakan di sirkuit Assen pada tanggal 23 Juni. (www.motorplus-online.com)