Kecelakaan fatal antara Chaz Davies dan Jonathan Rea, berakibat kinerja Pirelli sebagai suplier tunggal ban di WSBK dipertanyakan.
Begitu juga kecelakaan yang menimpa Van Der Mark yang tidak biasa.
Van Der Mark menjelaskan bahwasanya bagaimana ia terjatuh bukan karena salahnya.
Pirelli sebelumnya meminta semua produsen membawa ban mereka kembali ke area produksi untuk dilakukan pelumasan ulang sebelum dipasang.
Keputusan unik ini sebagai tanggapan atas langkah yang dilakukan oleh produsen tertentu selama musim ini.
(BACA JUGA : Pirelli Mulai Tertarik Ikut MotoGP)
Pirelli menduga bahwa pemasangan ban dengan roda dilakukan dengan cara yang berbeda, menggunakan cat atau apapun solusi lain untuk memasukan ban ke pelek.
Sebagai tambahan fakta, bahwa seluruh tim telah melakukan pemasangan ban dengan cara kering, lebih tepatnya tanpa sabun atau cairan lain yang dapat memperlancar ban masuk ke pelek.
Namun, menurut Pirelli itu tindakan yang kurang tepat, pasalnya pemasangan tersebut akan memiliki efek deteriorasi dari dalam keluar yang menyebabkan ban akan luka atau ada bagian yang berlubang.
Wah, mana yang benar nih. (www.motorplus-online.com)