Yamaha RX-King memang lebih dikenal sebagai pacuan jambret di era 2000-an karena punya power melimpah untuk melakukan kejahatan. Tapi, hal tersebut tidak ditiru oleh Dimas Arya, builder Vitraqu Motor di Sorong, Papua Barat.
Di tangannya Yamaha RX-King disulap jadi jagoan kontes. Dalam kontes modifikasi Parade Competition di Raja Ampat pada 17-18 Mei 2017 lalu, podium pertama di kelas airbrush dan juara kedua di kelas street racing.
1. RANGKA & BODY.
Masih menggunakan bawaan pabrikannya sebagai arena untuk modifikasinya. Dimas hanya menyematkan kedok depan ala motor balap drag bike namun masih menyematkan lampu projie karena kadang masih digunakan motor untuk harian.
2. AIRBRUSH.
Untuk soal ini Dimas tidak main-main, hampir seluruh area mulai dari body, tangki hingga rangka terkena sentuhan airbrush bengkel Vitraqu Motor di Jl. Kamundan KM.12 Sorong, Papua Barat. Untuk warnanya ia pilih dominan biru dengan sentuhan putih.
"Di tangki itu main aliran realis. Tapi, lainnya seperti rangka juga beberapa kasih sentuhan airbrush. Untuk warnanya karena saya suka biru, makannya ini jadi warna utama. Liat aja di rangka yang berlanjut hingga ke pelek, stang bahkan knalpot," terang Dimas.
3. KAKI-KAKI.
Style motor drag diperkuat penggunaan pelek ramping bikinan Takegawa ukuran 1,40X17 di depan dan belakang. Untuk ban depan pakai label FDR Dravo ukuran 60/80-17 sementara ban belakangnya pakai Mizzle Hydra ukuran 60/80 - 17.
Sementara sokbrekernya juga dipermak terutama di bagian belakang. "Kalau sokbreker depannya masih standarnya tapi pakai yang lebih anyar. Sementara yang belakang pakai merek Answer, nuansanya jadi racing banget kan," kekehnya.
Data Modifikasi:
Rem: KTC
Karburator: Kawahara
Knalpot: RJM Cystom
Stang: Willwod (www.motorplus-online.com)