Ngebuat polisi tidur enggak boleh sembarangan loh bro. Ada aturan dan pengukuran khusus buat membikin polisi tidur yang bener.
Tapi sungguh disayangkan, Di Indonesia banyak oknum yang gak bertanggung jawab yang suka ngasal bikin polisi tidur seenak jidatnya sendiri.
berikut 8 polisi tidur nyeleneh di Indonesia:
(BACA JUGA : Begini Aturan Bikin 'Polisi Tidur')
1. Polisi Tidur Yang Bener
Bentuknya ngikutin peraturan yang ada, warnanya jelas, nggak ketinggian,nggak kerendahan, nggak membahayakan.
Kalo motor kamu ngelewatin polisi tidur yang ini, cuma jadi pelan aja. Yang begini emang masih ada, tapi jumlahnya sedikit dibandingin sama yang nggak bener bikinnya.
2. Ngasal Bener Bikinnya
Tipe yang ini lah yang paling sering kita temuin. Yang bikin biasanya warga sekitar yang kesel karena suka ada anak alay baru belajar nyetir, terus kebut-kebutan di komplek. Tapi bikinnya asal-asalan, biasanya ketinggian atau terlalu tajem. Kalo kamu ngelewatin tipe ini, musti super pelan-pelan, karena kalo enggak berpotensi ngerusak kaki-kaki motor loe cuy.
Tipe yang ini juga karena asal-asalan bikinnya, biasanya dalam beberapa bulan bakal rusak, dan para alayers itu bakal kembali kebut-kebutan di komplek tersebut, dan para warga yang gusar akan kembali membuat polisi tidur abal-abal ini.
3. Polisi Tidur Bunglon
Tipe yang ini juga nggak kalah ngeselin. Dan juga membahayakan, apalagi kalo udah malem. Karena nggak keliatan, kamu nggak sempet memperlambat laju kendaraan kamu sebelum ngelewatin polisi tidur tipe ini.
Kalo yang dibuatnya bener mungkin efeknya nggak terlalu parah. Nah kalo yang nggak keliatan ini yang dibuat asal-asalan gimana? Menurut ilmu fisika sih bukan nggak mungkin motor dan loenya bisa mental kalo ngelewatin polisi tidur yang kayak gitu.
4. Moderen
Bentuk dan ukurannya mengikuti aturan, dan terbuat dari metal. Jadi, tipe polisi tidur seperti ini kuat dan tahan lama.
Kalau kena banjir atau badai tidak berubah bentuknya. Dan tipe yang seperti ini juga praktis, karena dibuat di pabrik, tinggal pasang saja di jalan yang dibutuhkan, tidak perlu dibuat dari 0 dan mengganggu lalu lintas.
5. Layaknya Trotoar
Gundukan yang membentang dijalan ini layaknya trotoar, sebab berbahan paving dan cukup lebar. Dan sering kita jumpai di komplek-komplek keren
6. Ban Bekas Delman
Polisi tidur ini terbuat dari rakitan ban bekas delman. Meski secara bentuk tidak begitu wajar namun rangkaian ban tersebut sudah cukup mengurangi laju kendaraan, sebab jika tidak pelan bisa terjatuh. Dan ada pula yang di jejerin hingga 3 susun. Ngeselin gak Tuh!
7. Puluhan
Deretan polisi tidur ini cukup tidak wajar keberadaanya, dalam satu jalur saja terdapat puluhan dengan ukuran yang cukup besar dan tinggi. Sepertinya masyarakat sekitar sudah jengkel dengan kendaraan menggunakan kecepatan tinggi ketika melaju pada jalur tersebut, sehingga dibuat polisi tidur yang cukup banyak.
8. Tali
Sepertinya penduduk setempat enggan ribet untuk membuat polisi tidur sesuai dengan desain yang dianjurkan dinas perhubungan. Polisi tidur dibuat dari bentang tali besar, yang biasa digunakan untuk mengikat kapal ketika bersandar di dermaga. (www.motorplus-online.com)