Satu lagi jawara di lintasan 500 meter, hasil buah karya dari mekanik spesialis 2-tak yaitu MP Products. Suzuki Satria 120R yang berjuluk ‘Iwak Peyek’ ini, memang santer terdengar di kalangan pecinta balap liar Jakarta. Pasalnya, ‘Iwak Peyek’ ini mampu ‘ngentutin’ motor sport seperti Yamaha RX-King dan Kawasaki Ninja 150.
“Seperti biasa, spek yang kita punya biasa aja kok, gak ada yang istimewa dan minim part racing. Kemarin sempat kalah karena mengalami trouble. Namun, setelah kita elus-elus dikit, sekarang sudah siap tampil lagi nih!” ucap Empi, mekanik sekaligus owner MP Products. Kira-kira, apa aja nih yang dielus? Mari simak baik-baik bro.
Mulai dari penggunaan piston standar Suzuki RGR yang berukuran 59 mm, dengan head di papas 2 mm dan squish 8 mm. Kemudian, lubang buang dibentuk oval dengan tinggi 24 mm dan lebar 42 mm. “Dengan ubahan itu, ketemu kompresi mesin atas sebesar 6,8 : 1. Sedang, jika dihitung dengan kompresi bawah, totalnya jadi 13 : 1,” beber mekanik spesialis motor 2-tak yang ngendon di Jl. Raya Jatibening No. 56B, Bekasi, Jawa Barat.
Di sektor pengapian, Empi masih mempercayakan CDI standar yang dipadukan dengan koil Yamaha YZ125. Magnet pun masih dibiarkan standar. Untuk mengabut bahan bakar ke ruang bakar, juga masih andalkan karbu standar. Tapi, direamer lagi menjadi 23 mm. Spuyernya, pakai pilot jet (PJ) ukuran 50 dipadu main jet (MJ) 140. "Oh iya, reed valve kita pakai punya Yamaha RX-Z. Namun lidahnya masih standar," aku Empi.
Untuk pembuangan gas hasil pembakaran, disalurkan menggunakan knalpot dari Joyo Racing. "Knalpot ini, buat di trek enak banget, dari putaran mesin bawah sampai atas ngisi terus," paparnya.
Terakhir, untuk mengimbangi tenaga motor, final gear dipilih 14/34 mata. "Dengan perbandingan itu, paling sesuai dengan karakter dan gaya balap gue buat melibas trek 500 meter," bilang Asep Bajay yang lagi berjaya. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan
Ban belakang
Knalpot
Pelek belakang : TK 1,40 x 17
MP Products : (021) 959-49434