MOTOR Plus - Marc Marquez yakin kemampuan Honda untuk sukses di Formula 1, meski gagal menjalin kemitraan dengan McLaren.
Pembalap tim Repsol Honda ini menyesalkan keputusan tim F1 McLaren yang berpisah dengan pabrikan Honda.
Juara dunia MotoGP tiga kali ini membandingkan kemenangannya bersama tim Repsol Honda menjadi seekor banteng di sebuah rodeo.
Kesetiaannya kepada Honda, membuat Marquez yakin pabrikan asal Jepang itu akan mengatasi masalahnya di F1 dan akhirnya kembali ke jalur kemenangan.
(Baca juga: Naik Motor Trail Lagi, Sekarang Marc Marquez Enggak Sindir Valentino Rossi)
Karena itu ia tidak yakin McLaren membuat pilihan tepat berpisah dengan Honda dan bekerja sama dengan Renault di masa depan.
"Saya pikir mereka tahu dari awal bahwa itu adalah proyek jangka panjang," katanya pada surat kabar El Mundo Deportivo.
"McLaren tahu ini bisa terjadi meski Honda adalah salah satu merek paling kuat di dunia,” lanjutnya.
(Baca juga: Sadis, Ini Pendapat Mick Doohan Soal Persaingan Marc Marquez dan Andrea Dovizioso)
Ia pun menyesalkan keputusan tim McLaren yang tampak tergesa-gesa dalam menilai kualitas mesin Honda.
"Saya harap keputusan McLaren ini tergesa-gesa dan Honda adalah mesin terbaik dan sepeda motor terbaik," tambahnya.
Honda ikut balapan F1 sejak 1964 pernah meraih kejayaan di era ’80 dan ’90-an, sempat keluar masuk sampai akhirnya kembali pada 2015 bersama McLaren.
(motorplus.gridoto.com)