MOTOR Plus-online.com - Menaikan kapasitas mesin pastinya gak melulu soal piston berdiameter besar.
Namun bisa diakali dengan langkah naik stroke atau menaikan langkah piston.
Hal ini pastinya membutuhkan gerakan naik turun setang piston yang lebih jauh.
Pilihan termudah yakni bisa menggunakan pen stroke aftermarket agar banyak dipasaran dengan berbagai pilihan.
(Baca juga: Dua Cara Bisa Ditempuh Buat Stroke Up)
Pemasangan yang tidak sulit membuat naik langkah piston dengan menggunakan pen stroke aftermarket digandrungi speed lover baik penggunaan harian atau kebutuhan balap.
"selain pemilihan pen stroke yang bekualitas, pemasangannya pun harus center atau pas ditengah. Dan jangan lupa untuk di las" ucap Mulyana dari Rahayu Teknik.
Doi yang sehari-hari menangani bubut untuk mesin balap ini pastinya sudah gape dalam memasang pen stroke.
Dirinya pun mengungkapkan rahasianya agar penggunaan penstroke lebih awet.
(Baca juga: Awas, Mesin Bore Up Perlu Perhatian Khusus)
Pemilihan pen stroke yang bagus yakni adanya lubang saluran oli yang menuju ke bearing bambu belah yang akan dipakai di penstroke.
Lubang aliran oli ini penting untuk menghindari penstroke bermasalah karena aliran oli tidak maksimal melumasi komponen tersebut.
Dan setelah pemasangan, kalibrasi agar tetap center pun penting.
Bila tidak resiko mesin akan bergetar akan lebih besar karena putaran daun kruk as tidak imbang.
(Baca juga: Begini Video 3D-nya Bagaimana Caranya Ban Bekerja Di Motor MotoGP, Cekidot..)
Dan yang terpenting menurutnya, pen stroke dibagian big end harus dilas.
Walau sudah di pres dalam pemasangan, namun untuk kebutuhan performa tinggi, krus as yang tidak dilas akan lebih cepat melintir dibanding yang di las.
"dilas nya pun juga harus di balance ulang, karena disana ada penambahan bobot walau cuma sedikit" tambah pria asli Karawang, Jawa Barat yang bengkelnya berada di Tambun, Bekasi.
pen kruk as yang dilas pastinya akan lebih tahan dan potensi kruk as melintir lebih kecil.