MOTOR Plus-online.com - Jonas Folger pembalap tim Yamaha Tech 3 MotoGP gagal ikut seri Jepang karena terjangkit virus.
Ternyata, virus yang menyerang Jonas Folger berbahaya dan membuat bos tim Yamaha Tech 3, Herve Poncharal khawatir.
Setelah diteliti, Jonas Folger terjangkit virus Epstein Barr sejak lama, yakni sudah sejak 2012.
"Jika Jonas tidak bisa berkendara sama sekali sampai akhir tahun ini akan sangat memalukan. Tapi saya akan mengerti, saya tidak bisa menyalahkan siapapun. Saya tidak ingin dia kembali terlalu cepat, dia tidak akan balapan sampai dia benar-benar sembuh," ucap Poncharal.
"Sebelumnya kami selalu tertawa dan bercanda, sangat disayangkan untuk Folger dan saya," tambahnya.
(BACA JUGA : 8 Fakta Menarik MotoGP Jepang, Nomor 6 Rekor Sulit Dipecahkan)
Menurut tim dokter, virus Epstein Barr bisa menyebabkan demam kelenjar Pfeiffer.
Saat Poncharal berbicara dengan Cal Crutchlow, Cal memberi tahu bahwa masa pemulihan sakit tersebut bisa memakan waktu berbulan-bulan.
Cal Bercerita soal temannya yang bernama Mark Cavendish yakni seorang pengendara sepeda professional yang juga mengidap virus yang sama.
Cruthclow menyebut bahwa butuh waktu setidaknya tiga bulan untuk mendapatkan kondisi badan yang fit kembali.
Lama cepatnya virus itu hilang tergantung banyak faktor.