MOTOR Plus-online.com - Instruksi 'change mapping 8' yang ditenggarai merupakan kode halus untuk team order.
Ternyata Jorge Lorenzo mengaku tak melihat instruksi di dashboard motornya.
"Jujur saya tak melihat apapun," ungkap Jorge Lorenzo.
Dirinya mengaku fokus pada tikungan berikutnya.
Sebab, kondisi balapan dalam keadaan basah.
(BACA JUGA : Teknologi Dashboard Message di MotoGP Banyak Pro Dan Kontra, Salah Satunya Calon Juara Dunia)
"Jadi kurang konsentrasi bisa fatal. Seperti yang saya lakukan di Misano. Dan kamu tahu apa yang terjadi ketika itu," sebut juara dunia MotoGP 2 kali ini.
"Saya tak butuh siapapun untuk memberitahu apa yang harus saya lakukan. Saya paham titel juara dunia ini sangat penting. Saya juga tahu Marc di posisi ke-4 atau ke-5," jelas pembalap nomor 99 ini.
Mantan rekan setim Valentino Rossi ini mengaku ia terus melakukan yang terbaik untuk menang di balapan hingga akhir.
"Ketika dia (Dovi,red) dekat dan saya tak akan melakukan sesuatu yang gila, karena ini bisa membuat kami berdua terjatuh," bilang Jorge.
Di sisi lain, Jorge mengakui Dovi membalap dengan baik.
Ia pantas untuk menjuarai seri MotoGP Sepang.