MOTOR Plus-online.com - Selain pengendara, tentu hal yang sangat wajar jika ada penumpang atau istilahnya boncenger.
Sayangnya, aktivitas bonceng-membonceng ini kadang tidak mendapat perhatian serius pada aspek keselamatan.
Padahal dengan adanya boncenger akan mengubah dinamika berkendara bila dibandingkan dengan berkendara sendirian.
Sepeda motor sebenarnya cuma bisa dinaiki oleh 2 orang dewasa.
Tetapi tidak jarang kita lihat, terkadang ada yang naik motornya sampai bertiga, berempat, bahkan lebih.
(BACA JUGA: Tips Merawat Rantai Motor, Berikut Dengan Video Penjelasannya)
Apabila sang pengendara tidak bisa mengontrol motornya, bisa jadi terjadi kecelakaan.
Aktivitas membonceng memang harus diakui belum terlalu diperhatikan oleh masyarakat kita.
Padahal dengan membawa boncenger maka risiko yang ditimbulkan juga cukup besar, misalnya gerakan tubuh yang tidak selaras antara pengendara dan boncenger, berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal saat berkendara.
Tidak semabarangan, inilah beberapa aspek yang harus diperhatikan ketika berboncengan agar resiko kecelakaan dapat diminimalisir.
1. Pastikan kaki boncenger sudah mampu mencapai foot step, kenapa?