MOTOR Plus-online.com - Walau sudah berhenti dari Direktur Prinsipel Repsol Honda, Livio Suppo masih tetap bicara soal MotoGP.
Terakhir kemarin (23/11/2017) Livio Suppo yang bersama Repsol Honda sejak 2010 bicara soal Sepang clash MotoGP 2015.
Sepang clash alias konflik antara Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP Sepang 2015.
Sentuhan Valentino Rossi yang mengakibatkan Marc Marqeuz terjatuh memunculkan misteri.
(Baca juga: Livio Suppo: Ducati Sudah Lama Mengincar Jorge Lorenzo Tapi Jadi Konflik)
Siapa yang sebenarnya salah?
Keputusan Race Director MotoGP Malaysia Valentino Rossi kena penalti dan start dari belakang untuk seri terakhir MotoGP Malaysia.
Valentino Rossi gagal Juara Dunia MotoGP 2015.
"Data telemetri sampai sekarang masih tersimpan di FIM (Federasi Balap Motor Dunia, red). Ini data dari Honda," bilang Livio Suppo yang asli Italia.
Data telemetri diambil dari ECU (Electronic Control Unit) motornya Marc Marquez.
Dari data telemetri akan ketahuan apakah memang Marc Marquez yang menabrak Valentino Rossi atau Rossi yang sengaja mendorong Marc Marquez sampai terjatuh.
"Sampai sekarang FIM masih menyimpang data telemetri. Entah setelah itu dibakar atau dibuat, kami enggak tahu," tutup Suppo.