MOTOR Plus-online.com - Banyak bikers yang merasakan kalau rem motor matic lebih gampang blong di turunan.
Umumnya di jalanan yang memiliki turunan panjang seperti di jalur pegunungan.
Maklum, motor matic menjadikan rem sebagai tumpuan utama pengereman.
Berbeda dengan motor bertransmisi yang masih dibantu oleh engine brake untuk pengereman.
Makanya, perlakuan pada rem motor matic selama riding harus dibuat berbeda dengan motor biasa.
(BACA JUGA : Jalan Tergenang Banjir? Ini Teknik Pengereman yang Benar Buat Pengendara Motor Biar Enggak Celaka)
“Sebelum berkendara jau periksa kondisi kampas dan oli rem. Ini penting agar rem dapat berfungsi melambatkan motor,” ucap Siswanto, Safety Instructor dari Wahana Honda, belum lama ini.
Kuncinya, penggunaan rem depan dan belakang wajib diatur sedemikian rupa agar tidak ada yang dominan.
Jika salah satu dominan maka akan membuat motor tergelincir atau paling parah kampas rem panas dan menyebabkan blong.
Posisi yang tepat adalah pengendara harus siap melakukan pengereman dengan rem belakang. Gunakan empat jari untuk mengaktifkan rem belakang.
(BACA JUGA : Cara Paling Ampuh Mengatasi Visor Helm Berembun)
Saat menggunakan rem belakang, bantu dengan rem depan sedikit demi sedikit.
Ingat, jangan meletakkan jari di atas tuas rem depan.
“Ini kadang yang tidak disadari. Pengendara sudah menekan rem sejak lama, lalu kampas panas dan blong. Jauhkan tangan dari tuas rem,” ucap Siswanto.
Paling penting lagi, saat turunan, jagalah selalu jarak aman dengan pengendara di depan kita untuk memberi kesempatan melakukan recovery saat mengerem secara mendadak.