MOTOR Plus-online.com - Kondisi cuaca yang menyengat pada gelaran grasstrack GTD Cup Open pada Hari Minggu (3/12) membuat mekanik kerja lebih ekstra.
Gelaran yang diramaikan oleh 175 starter ini berlangsung di Sirkuit Pinus One Pasuketan Batukaras Pangandaran Jawa Barat.
Pasalnya karena cuaca yang panas menyengat sehingga setiap selesai race settingan harus ganti.
"Cuaca ekstrim membuat kita harus menyeting ulang motor," jelas Ayah MD mekanik Yans Padud Jaya.
(Baca juga: Launching Honda CRF 150L Jatim Diajak Ke Gunung Bromo)
Selain itu hal yang sama dilakukan oleh mekanik CV Delta Prima Tukul.
Tukul harus melakukan setting ulang pada tunggangan Rian Meong dan Adi Ceto.
"Settingan tidak tetap harus disetting ulang sesuai permintaan pembalal," jelas Tukul.
Selain mekanik kondisi cuaca yang panas dan menyengat membuat para tracker kewalahan.
(Baca juga: Wah! Bukan Hibur Anak-anak, Badut Ini Malah Pamer Aksi Cornering di Jalan Raya, Simak Videonya)
"Luar biasa tenaga sangat terkuras," ujar Adi Ceto saat ditemui di paddocknya.
Bahkan Adi Ceto di paddock membuka bajunya karena tidak tahan panas.
Pimpinan lomba dalam Kondisi panas menyengat ini memberikan tambahan waktu dari jadwal yang telah ditentukan.
Sehingga terdapat beberapa kali istirahat.
(Baca juga: 14 Tahun Berjaya, Indonesia Akhirnya Kalah Ditekuk Malaysia )
"Selain memberikan waktu untuk istrahat pada pembalal dan tim waktu istirahat ini juga agarpanitia dapat istirahat," jelas Pimpinan Lomba Ai Rosidin.
Terlebuh flag marshal atau petugas bendera yang selalu siaga saat race.
Karena tidak ada tempat berteduh Pimpinan Lomba inisiatif menghentikan jalannya lomba beberapa saat.