MOTOR Plus-online.com - Semua pembalap yang berlaga di 3 kelas MotoGP (termasuk Moto2 dan Moto3) wajib mengenakan airbag yang terpasang di wearpack kulit mereka mulai awal musim ini.
Pengecualian hanya diberikan pada pembalap wild-card yang berkompetisi di 2 event pertama mereka.
Setelah itu, baru mereka juga diwajibkan memakai perlengkapan safety yang sama dengan pembalap tetap.
Menurut Dorna selaku penyelenggara MotoGP, airbag ini harus menutupi dan melindungi paling tidak bahu dan tulang leher (collarbone).
(BACA JUGA : 6 Sensor Canggih yang Punya Peran Vital di Motor MotoGP)
Sementara perlindungan penuh terhadap punggung belakang bersifat tambahan.
Dan jika pabrikan pembuat perlengkapan ini (seperti Dainese dan Alpinestars), maka airbag ini harus melindungi tulang belakang.
Selain itu, tiap airbag harus lolos serangkaian tes untuk membuktikan bahwa sudah memenuhi ketentuan regulasi.
Misalnya saja, kantung udara yang mengembang saat terjadi kecelakaan tidak boleh justru menyebabkan pembalap kesulitan mengendalikan motor.
Sebagai tambahan, sistem airbag tidak boleh terkait dengan komponen apapun yang ditambahkan ke motor.