MOTOR Plus-online.com - Selain aki, komponen kelistrikan yang harus loe perhatikan juga adalah kiprok nih bro.
Karena kiprok bisa membuat aki cepat rusak maupun awet cuy...
Kiprok juga menjadi salah satu part yang sering dicek kondisinya bila terjadi masalah pada pengapian dan kelistrikan motor.
Nah, ngomong-ngomong sudah pada tahu belum fungsi kiprok ini apa ?
(BACA JUGA: Loe Mau Ganti Ban Yamaha Xmax? Nih, Banyak Pilihannya..)
Dijelaskan Ribut Wahyudi, Service Advisor Honda Bintang Motor, Cinere, Depok, fungsi kiprok adalah sebagai penstabil arus dan tegangan sebelum masuk ke aki.
"Kiprok itu sebagai penstabil arus dan tegangan dari spul sebelum dialirkan ke aki," ucap Ribut.
Arus yang masuk ke aki tidak boleh terlalu besar maupun kecil.
Bila arus yang mengalir ke aki terlalu besar bisa overcharge, sebaliknya jika arusnya terlalu kecil malah tekor, jadi tegangannya harus seimbang.
(BACA JUGA: Awas! Sering Ngebut Dengan Kecepatan Tinggi Bisa Bikin Budeg)
Selain itu, fungsi kiprok ini untuk mengubah atau penyearah arus yang dihasilkan spul, di mana tegangan listrik yang dihasilkan oleh spul dengan jenis AC (alternating current), diubah menjadi DC (direct current).
"Listrik yang dihasilkan oleh spul itu berupa AC, sementara listrik yang bisa disimpan di dalam aki itu harus DC, jadi harus disearahkan dahulu melalui kiprok," terang Ribut.
Jika tipe lampu depan motor masih menggunakan sistem AC, kiprok juga berfungsi sebagai penstabil arus ke lampu.
"Kiprok juga berfungsi sebagai sebagai penstabil arus ke lampu, menyesuaikan dengan kebutuhan arus lampu, kalau kelebihan arus bisa putus bohlamnya," pungkasnya.