MOTOR Plus-online.com - Untuk menekan angka kriminalitas, polisi terus menggelar razia.
Karena itu, khusus buat begal dan maling motor sebaiknya cepat tobat.
Pasalnya, pihak kepolisian terus melakukan operasi dan razia baik siang maupun malam.
(BACA JUGA: Masih Inget? Agnes Monica Cilik Pernah Jadi Bintang Iklan Motor Matik, Gayanya Bikin Gemes)
Seperti yang terjadi dengan dua orang pemuda yang sedang nongkrong di atas sepeda motor.
Lokasinya di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur di salah satu café di daerah itu.
Pihak kepolisian yang bertugas pasukan Raimas Backbone di daerah tersebut.
Curiga dengan tingkah polah kedua pemuda itu.
(BACA JUGA: Detik Detik Begal Keluarkan Pistol dan Todong Pemilik Motor, Awalnya Pura-pura Kenal)
Saat dihampiri oleh tim Raimas Backbone yang menunggangi sepeda motor.
Kedua pemuda yang dicurigai itu langsung tancap gas melarikan diri.
Kecurigaan pasukan Raimas Backbone makin menjadi hingga melakukan pengejaran terhadap motor yang kabur itu.
Pasukan Raimas Backbone yang melakukan pengejaran melihat kedua penunggang motor yang kabur itu membuang sesuatu.
(BACA JUGA: Badan Rambo Hati Rinto, Lihat Video Pengendara Kekar Arogan Ini Pingsan Kena Bola)
Kedua pemuda itu membuang sesuatu sebanyak dua kali.
Pasukan Raimas Backbone gagal mengejar kedua pemuda yang dicurigai itu.
Namun dari lokasi tempat pembuangan benda ditemukan sebuah sebuah tas kecil berwarna abu-abu berisi dua butir peluru aktif, kunci motor, dompet warna hitam, STNK dan kartu BPJS.
Tim Raimas Backbone juga sepucuk senjata api rakitan jenis Revolver.
Di dalammnya berisi peluru.
Kejadian itu sebagaimana diposting di Instagram @raimasbackbone yang merupakan akun resmi pasukan polisi Pengurai Massa.
Pasukan polisi Raimas Backbone bertugas mengantisipasi kejadian atau kejahatan yang menimbulkan kekacauan masyarakat serta bersifat anarkis.
(BACA JUGA: Turing Ke Bromo Naik BMW R Nine T Scrambler, Ariel Noah Kasep Pisan Euy..)
Tindak kejahatan memang makin marak, namun kehadiran pasukan polisi Raimas Backbone bisa menjadikan indikasi buat pelaku kejahatan untuk insaf.
Penemuan barang bukti terus didalami oleh pihak kepolisian.