Panas! Dikecam Bos Pramac Ducati, Eugene Laverty Pasang Badan Buat Aleix Espargaro

By Jumat, 13 April 2018 | 11:10
Cara balap Petrucci yang agresif membuat kesal Aleix Espargaro.
Cara balap Petrucci yang agresif membuat kesal Aleix Espargaro. (Twitter/aleixespargaro)

MOTOR Plus-online.com - Kisruh MotoGP Argentina ternyata tidak hanya melibatkan Valentino Rossi dengan Marc Marquez.

Aleix Espargaro yang sempat menyerang Danillo Petruci juga masalahnya belum usai.

(BACA JUGA: Diserang Valentino Rossi Tidak Profesional dan Memihak Marquez, Race Director Malah Bilang Begini)

Komplain Aleix Espargaro atas cara berkendara Danilo Petrucci berbuntut panjang.Cuitan Aleix dibalas Manager Team Pramac Ducati Francesco Guidotti dan terjadi perdebatan di ruang publik.Mereka berseteru denga saling membalas cuitan di Twitter.Melihat pertikaian Aleix atas sikap Petrucci di lintasan, salah satu pembalap membela pernyataan Aleix Espargaro.

(BACA JUGA: Tragis! Detik-detik Kecelakaan Motor Tabrak Mobil, Netizen Malah Sumpahi Pemotornya)

Eugene Laverty setuju dengan pernyataan Aleix Espargaro dan punya kenangan buruk juga bersama Petrucci."Senang melihat kamu berbicara mengenai hal ini. Saya sudah coba mengajukan permasalah yang sama setelah seru Austria tahun 2016. Karena pelanggaran berulang harus ditangani lebih serius," tulis Laverty."Petrucci juga sudah melukai saudaraku di Aragon tahun 2013 dengan aksi menyalip yang kotor.

Dan tidak ada permintaan maaf sampai sekarang," tambah Laverty.Aleix Espargaro juga menanggapi cuitan dari Laverty ini.

(BACA JUGA: Waduh, Jorge Lorenzo yang Dikabarkan Bakal Pindah ke Suzuki 'Siap Dipotong')"Terima kasih kawan. Saya memang terlihat seperti sedang mengeluh tetapi itu tidak benar.

Dia selalu berkendara seperti itu dan tidak pernah mendapat penalti. Kita harus ubah peraturan atau MotoGP akan berjalan seperti tinju," sahut Aleix.Peseteruan panas ini dimulai saat Espargaro mengeluarkan pernyataan mengejutkan mengenai Petrucci di akun twitter resminya."Yang mendapat hukuman seharusnya bukan Marquez, tetapi Petrucci.

Karena dia membalap dengan cara yang lebih kotor," tulis pembalap tim Aprilia ini.Ucapan itu mengacu pada aksi balap Petrucci di MotoGP Argentina yang dianggap Aleix di luar batas.