Find Us On Social Media :

Kejadian Yamaha di MotoGP Tahun Lalu Terulang di Tim Ducati, Kenapa?

By Arseen, Jumat, 4 Mei 2018 | 16:39 WIB
Jack Miller (Twitter/Pramacracing)

MOTOR Plus-online.com - Dua pembalap Movistar Yamaha terseok-seok dan merasa motornya lebih buruk dari motor 2016 pada musim 2017 lalu.

Johann Zarco yang berhasil tampil baik dengna YZR-M1 2016 sempat dianggap bagus karena motornya lebih baik dari dua pembalap pabrikan.

Kini hal serupa terjadi lagi di musim 2018, hanya saja hal ini terjadi pada Ducati.

Paling tidak, itulah yang dirasakan oleh dua orang pembalap, Jorge Lorenzo, dan Danilo Petrucci.

(BACA JUGA: Konvoi Kelulusan Berujung Petaka, Siswa SMA Banyak Meregang Nyawa Akibat Kecelakaan)

Dilansir dari Crash.net, Danilo Petrucci, pembalap tim satelit Ducati yang juga menggunakan Desmosedici GP18 mengeluhkan hasilnya.

Danilo Petrucci mengatakan tes pramusim mereka merasa GP18 masih mirip dengan GP17.

"Setelah tes pertama di Sepang, kami mengatakan 'oke (GP18 dan GP17) sangat mirip'," ujar Danilo Petrucci.

Tapi keraguan mulai muncul di dua balapan pertama di musim 2018 ini.

(BACA JUGA: Menghindar Razia, Polisi Malah Ditantang Pemotor yang Parkir di Got, Ujungnya Kocak)

"Lalu di Argentina kami mulai memiliki beberapa masalah dan kami menemukan GP17 lebih kompetitif," ujar Petrucci.