MOTOR Plus-online.com - Sekitar akhir tahun lalu sirkuit Gelora Bung Tomo (GBT) baru kebanggan warga Jatim terutama Surabaya sudah selesai dikerjakan, sirkuit yang dibikin khusus oleh Walikota Surabaya Tri Risma menjadi icon baru untuk otomotif Jatim.
Event demi event pun sudah digelar, mulau dari event open, kejurnas drag bike hingga kejurnas road race sudah mampir di GBT.
Tapi, sayangnya semakin kesini justru sirkuit tidak terjamah oleh penyuka otomotif Jatim.
Dari event di Jatim pun enggan mengadakan balap di GBT, padahal Tri Risma sudah menyediakan fasilitas terbaik untuk otomotif Jatim dan dengan syarat tanpa dipungut biaya.
(BACA JUGA: Video Detik-detik Balap Liar Kocar-kacir Disergap Polisi, Joki Tinggalin Motor di Pinggir Pantai)
"Tanpa dipungut biaya itu untuk penyelenggara atau penonton?
Kalau untuk penonton kita rugi, sewa lahan sudah mahal tapi tidak ada pemasukan dari penonton," bilang salah satu penyelenggara Jatim yang enggan disebutkan namanya.
Itu dari penyelenggara, bagaimana dengan komunitas atau hobby?
Nyatanya tidak seramai sirkuit Kenjeran dulu sebeluk ditutup.