MOTOR Plus-online.com - Buat yang belum tahu, sekarang ada jenis aki lain selain aki basah dan kering, yakni aki gel.
Sebenarnya aki gel juga termasuk di golongan aki kering, tapi sedikit berbeda pada bagian elektrolitnya.
Kalau di aki biasa, pelat timah di dalam aki dilapisi dengan cairan, sedangkan di aki gel pelat timah tadi dilapisi oleh gel.
Lalu kalau voltase-nya melemah, apa aki gel juga bisa dicas ulang seperti aki lain?
(BACA JUGA:Pakai Mesin Baru, Kawasaki Ninja ZX-10R Tembus 200 DK!)
“Aki gel sendiri punya kelebihan self-discharge lebih rendah dari aki kering biasa, selama gel-nya belum kering tentu bisa di cas kembali,” ucap Ricky Hariyadi, Product & Marketing PT Daytona Azia.
Ricky menambahkan, jika gel sudah mengering sebaiknya aki diganti baru karena dipastikan aki akan kembali drop jika hanya dicas ulang.
Nah, pertanyaan lainnya yang kerap muncul apakah aki jenis gel ini bisa dijumper dengan aki lainnya?
“Sama seperti aki kering biasa, aki gel tetap bisa dijumper kalau diperlukan oleh pemilik motor,” yakin Ricky.
(BACA JUGA:Gokil! 500 Orang Riding Bareng Saat Kawasaki Fest Day di Makassar)
Buat yang belum tahu, teknik jumper sendiri biasa digunakan untuk membantu kendaraan yang kondisi akinya lemah.
Caranya dengan menghubungkan aki berkondisi bagus di satu kendaraan ke aki yang lemah di kendaraan lainnya menggunakan kabel khusus.