MOTOR Plus-online.com - Aki punya peran penting di motor, yaitu untuk penyuplai sekaligus penampung arus listrik.
Saat aki mulai lemah, men-charge ulang jadi solusinya, namun harus pastikan kondisi aki masih layak pakai.
Tapi kalau sudah enggak bisa dicharge ulang, satu-satunya jalan adalah mengganti aki denganyang baru.
Namun sebelum memasang aki baru, ternyata ada yang harus dilakukan lho.
(BACA JUGA:Motor Pocket Bike Spek Balap Tahun Depan Siap Dijual di Indonesia, Berapa Ya Harganya?)
“Agar cairan elektrolit yang baru dituang bisa meresap ke seluruh bagian dalam aki, sebaiknya ditunggu hingga sekitar 20 menit sebelum dipasang ke motor," ucap Ricky Hariyadi, Product & Marketing dari PT Daytona Azia.
Sebab, ada reaksi kimia yang berlangsung sesaat cairan tersebut bertemu komponen di aki.
“Tujuannya supaya cairan elektrolit dengan komponen di dalam aki bisa bekerja dengan sempurna terlebih dahulu. Biar lebih awet saat terpasang,” lengkapnya.
Kalau langsung dipasang, dikhawatirkan proses tersebut belum berlangsung dengan baik sehingga aki jadi beresiko cepat tekor dan berumur pendek.
(BACA JUGA:Bulan Depan Tilang Elektronik Akan Diuji Coba Selama Sebulan Penuh di Sudirman-Thamrin)
Hal tersebut hanya berlaku bagi pengguna yang memilih pakai aki kering tipe MF (Maintenance free) yang menggunakan cairan.
Khususnya beberapa tipe aki yang baru dicampurkan airnya ketika akan digunakan.
Sedangkan aki kering tipe MF dengan gel bisa langsung dipasang ke motor karena gel sudah terisi dari pabrikan.