MOTOR Plus-online.com - Untuk mendapat sensasi ala motor balap, makanya banyak bikers memasang foostep underbone.
Secara bentuk, foostep underbone atau racing lebih luwes karena bisa disesuaikan dengan keinginan penggunanya.
Pada motor balap, foostep asli bawaan motor perannya diganti dengan footstep racing yang banyak disebut footstep model underbone.
Baik soal ketinggian, maupun posisi depan dan belakangnya bisa disesuaikan, berbeda dengan footstep standar yang sudah fix.
Selain di balap, penggunaan footstep racing juga sering ditemukan pada pengguna motor tipe sport untuk pemakaian harian.
(BACA JUGA: Baru Tahu, Ternyata Memilih Windshield Aftermarket Harus Disesuaikan Sama Ini Lho)
“Karena posisi kaki bisa diatur lebih naik dan kebelakang, pengendara bisa lebih pede saat melakukan manuver atau cornering,” jawab Harry Anggi, mekanik bengkel R59 Racing yang berlokasi di Jl. Dewi Sartika No.32D, Ciputat, Tangerang Selatan (25/9).
Bisa jadi, karena posisi kaki bisa disesuaikan dengan keinginan pengendara, otomatis kenyamanan dan kepercayaan diri bisa bertambah ketika riding.
“Karena lebih pede saat bermanuver atau cornering, otomatis pembalap bisa mendapat waktu lebih cepat. Enggak perlu khawatir juga footstep mentok aspal layaknya bawaan motor,” ujar Anggi mekanik Tim Oei Racing yang juga ikut serta di ajang Kejurnas balap IRS ini.
(BACA JUGA: Ganti Kampas Kopling Kawasaki KLX 150 Pakai Punya Special Engine, Cocok Buat Trabasan!)
“Baik foostep underbone yang dipakai di ajang balap dan motor harian umumnya punya bahan dan model serupa. Biasanya pakai bahan besi duralium yang dibentuk dengan mesin CNC,” tambahnya.