MOTOR Plus-online.com - Kenakalan remaja menjadi persoalan serius di setiap daerah. Semakin hari, kondisinya semakin parah.
Itu terkait banyaknya kasus yang melibatkan anak didik atau pelajar, seperti kasus asusila, tawuran, hingga kriminal.
Anggota Komisioner Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bekasi, Muh Rojak meminta peran serta masyarakat dalam mencegah prilaku menyimpang remaja sekolah, seperti tawuran maupun tindak asusila.
"Jadi kalau warga lihat ada anak sekolah nongkrong diluar jam sekolah tegur.
(BACA JUGA: Masih Nekat Bikin Polisi Tidur di Jalanan? Pilih Dipenjara atau Bayar Denda Puluhan Juta)
Kalau ada yang boncengan atau mojok berdua tegur, jangan dibiarkan begitu saja," katanya kepada Wartakota, Selasa (9/10/2018).
Rojak mengungkapkan dirinya sempat mengikuti rombongan anak sekolah yang berkeliaran diluar jam sekolah.
Mereka kebayakan nongkrong di warung kopi dan warung internet (warnet).
"Ini kan jadi PR buat kita, orang tua tahu anaknya sekolah tapi tidak sampai sekolah. Pihak sekolah juga engga tahu, dikira izin atau sakit.